Kamis, 09 Mei 2013

ALAT PERAGA/MEDIA PEMBELAJARAN


Alat Peraga / Media Pembelajaran

A.           Pengertian
Media pembelajaran adalah alat bantu pembelajaran yang dapat meningkatkan pemahaman siswa terhadap materi tujuan pembelajaran yang ingin dicapai di dalam proses belajar mengajar. Konsep media pembelajaran adalah suatu sarana/alat yang digunakan untuk mencapai tujuan pembelajaran.
Hubungan





 
 








B.            Peranan media
Media pembelajaran memiliki peranan yang sangat penting, antara lain:
·         Membantu proses pemahaman konsep
·         Membantu menguatkan daya ingat siswa tentang konsep yang dipelajari
·         Meningkatkan minat dan motivasi siswa untuk belajar

C.            Jenis dan karakteristik  media pembelajaran
1.      Media visual
Media visual merupakan media yang membantu siswa dalam bentuk gambar, foto, dll. Media visual dibagi menjadi dua, yaitu: media visual yang di proyeksikan dan media visual yang tidak diproyaksikan. Media visual yang diproyeksikan adalah media gambar yang dalam proses pembelajaranya menggunakan alat proyeksi, contoh power point. Media visual yang tidak diproyeksikan sendiri dibagi menjadi tiga, yaitu: gambar fotografik (tunggal, berseri), grafis (grafik, bagan, diagram, poster), 3D.
2.      Media audio
Media audio adalah media pembelajaran yang digunakan untuk merangsang alat indera pendengaran siswa, contohnya tipe recorder
3.      Media audiovisual
Media audiovisual merupakan gabungan dari media audio dan visual yang mana didalamnya berisi gambar yang menggunakan suara, contohnya vidio.
D.           Kriteria Umum
·       Kesesuaian dengan tujuan
·       Kesesuaian dengan materi pembelajaran
·       Kesesuaian dengan karakteristik siswa
·       Kesesuaian dengan teori
·       Kesesuaian dengan gaya belajar siswa
·       Kesesuaian dengan kondisi lingkungan, fasilitas pendukung, dan waktu yang tersedia
E.            Pemeliharaan media
Media pembelajaran sangat penting untuk membantu siswa dalam memahami materi. Sesuai dengan teori Piaget yang mengatakan bahwa suatu usia siswa sekolah dasar taraf intelektualnya berada pada tahap operasional kongkrit. Di lapangan media pembelajaran difasilitasi pemerintah atau sekolah tetapi sering kurang terpelihara atau belum dimanfaatkan secara optimal. Agar media itu tidak mudah rusak, maka perlu adanya pemeliharaan, antara lain:
·         Tempatkan media pembelajaran seperti semula misalnya masukan microskop pada wadahnya.
·         Perbaiki sendiri bila terjadi kerusakan kecil, bila kerusakan berat maka perlu direperasi oleh ahlinya.
·         Simpanlah dengan baik yaitu masukan media pada lemari agar tidak dikotori debu atau terpancar sinar matahari secara langsung.
·         Lepaskan batu baterai dan lampu dari kedudukanya setelah digunakan. Kemudian simpan di tempat yang terpisah.
·         Jangan satukan magnet dengan benda-benda lainya, karena sifat kemagnetanya dapat hilang.
·         Untuk media pembelajaran model torso dapat ditutup dengan penutup plastik.